uang 20000 jaman dulu

uang 20000 jaman dulu

Uang Indonesia Kuno Dari Masa Ke Masa Sampai Terbaru Uang kuno Indonesia terdiri dari berbagai pecahan, seperti Rp1,00, Rp2½,00, Rp5,00, Rp10,00, Rp25,00, Rp50,00, Rp100,00, Rp500,00, Rp1.000,00, Rp5.000,00, dan Rp10.000,00. Uang-uang tersebut ditandatangani oleh Gubernur Bank Indonesia Radius Prawiro dan Direktur BI Soeksmono B Martokoesoemo serta mulai diedarkan pada tahun 1968. Hingga saat ini, uang kuno Indonesia masih sangat diminati oleh para kolektor. Terdapat seorang kolektor uang kuno bernama Roedy Santoso yang telah mengumpulkan 149 jenis uang kertas dan 84 jenis uang logam dengan jumlah lebih dari tiga ribu lembar dan keping uang. Namun, nilai uang kuno juga mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Sepuluh tahun yang lalu, Rp 100.000,- mungkin bisa untuk membeli beras 20kg. Namun sekarang, Rp 100.000,- mungkin hanya bisa membeli beras 10kg saja. Gambar uang kuno Indonesia terdiri dari berbagai edisi, seperti gambar mata uang Indonesia ORI edisi pertama yang resmi diedarkan pada tanggal 30 Oktober 1946. Terdapat juga uang peringatan kemerdekaan (UPK) 75, uang koin 25 perak atau Rp 25 keluaran tahun 1996 yang bergambar buah pala, dan pecahan uang kertas Rp 50.000 tahun emisi 2005 dan 2011 yang menampilkan keindahan alam destinasi wisata Danau Beratan. Selain itu, ada juga uang-uang kuno yang sudah tidak berlaku lagi, seperti uang koin lama 50 rupiah yang mana dicetak oleh Kongsi dagang Belanda, VOC (1602-1799) yang mendominasi perdagangan di Nusantara. Uang koin tersebut sekarang sudah sangat langka dan menjadi koleksi pribadi. Bank Indonesia sebagai Bank Sentral Republik Indonesia juga memberikan peringatan agar masyarakat berhati-hati dalam menerima uang-uang kuno untuk menghindari penipuan. Sebagai contoh, membayar dengan uang kuno Rp2 ribu yang bergambar Mohammad Husni Thamrin bisa jadi sama dengan uang kuno Rp20 ribu yang bergambar wajah Dr. G.S.S.J Ratulangi. Dalam era teknologi dan e-commerce, para kolektor uang kuno Indonesia dapat dengan mudah menjual barang-barang koleksi mereka secara online, salah satunya melalui platform Bukalapak. Jadi, uang kuno Indonesia dari masa ke masa hingga terbaru, tetap menjadi koleksi berharga yang dapat memperlihatkan sejarah dan perkembangan Indonesia.