spironolactone 50 mg

spironolactone 50 mg

Spironolactone - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping Spironolactone adalah obat diuretik atau lebih dikenal sebagai pil air. Obat ini dapat membantu mengurangi pembengkakan pada beberapa bagian tubuh seperti kaki, pergelangan kaki, tungkai bawah, dan tangan. Selain itu, obat ini juga dapat membantu mengobati tekanan darah tinggi, gagal jantung, atau hipokalemia. Dalam penggunaan pada dewasa, dosis awal untuk mengobati gagal jantung sebesar 25 mg sekali sehari atau 2 hari sekali jika timbul hiperkalemia. Namun dosis dapat ditingkatkan menjadi 50 mg per hari. Pada anak-anak, dosis yang direkomendasikan adalah sebesar 1-3 mg/kgBB/hari yang dapat dibagi menjadi beberapa jadwal konsumsi. Spironolactone tersedia dalam tiga kekuatan dosis yaitu 25 mg, 50 mg, dan 100 mg dan dapat diminum melalui mulut. Untuk pengobatan gagal jantung, dosis yang umum adalah 25 mg sehari dengan dosis pemeliharaan berkisar antara 25 mg setiap dua hari atau 50 mg sehari. Sedangkan untuk tekanan darah tinggi, dosis yang disarankan adalah 25 hingga 100 mg sehari. Penggunaan spironolactone dapat menimbulkan beberapa efek samping seperti kram pada kaki, penurunan kemampuan seksual, nyeri pada puting susu, mual, diare, dan alergi kulit. Obat ini juga dapat meningkatkan kadar kalium dalam darah, oleh karena itu hindari penggunaan suplemen kalium dan makanan kaya kalium seperti pisang dan brokoli. Sebelum menggunakan spironolactone, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu mengenai dosis dan penggunaannya. Selalu beri tahu dokter jika Anda mengalami efek samping yang tidak diinginkan selama menggunakan obat ini.